Athena, 22 Mei 2025 – Yunani kembali diguncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 pada Kamis pagi waktu setempat. Gempa ini berpusat di lepas pantai utara Pulau Kreta, sekitar 55 kilometer dari kota Heraklion, dengan kedalaman 37 kilometer di bawah permukaan laut.
Dampak dan Respons Awal
Guncangan terasa luas di wilayah Aegean, termasuk pulau-pulau wisata seperti Santorini dan Rhodes, serta mencapai negara-negara tetangga seperti Turki dan Israel. Meskipun belum ada laporan korban jiwa atau kerusakan besar, beberapa bangunan tua mengalami keretakan, dan warga dilaporkan keluar dari rumah mereka sebagai tindakan pencegahan
Pusat Seismologi Mediterania Eropa (EMSC) mengeluarkan peringatan tsunami sebagai langkah antisipasi. Namun, otoritas Yunani menegaskan bahwa risiko terhadap keselamatan publik tetap rendah, meskipun mereka tetap siaga terhadap kemungkinan gempa susulan.
Konteks Seismik Wilayah
Yunani terletak di pertemuan lempeng tektonik Afrika dan Eurasia, menjadikannya salah satu wilayah dengan aktivitas seismik tertinggi di Eropa. Gempa ini terjadi hanya seminggu setelah gempa berkekuatan 6,3 mengguncang wilayah yang sama, menimbulkan kekhawatiran akan peningkatan aktivitas seismik di kawasan tersebut.
Langkah-Langkah Keamanan
Sebagai respons terhadap gempa ini, pemerintah Yunani mengeluarkan peringatan melalui sistem darurat nasional, mengimbau warga untuk menjauh dari pantai dan tetap waspada terhadap informasi resmi. Layanan darurat dan tim penyelamat telah disiagakan untuk merespons situasi jika diperlukan